Menu

Jumat, 29 April 2016

Kisah yang Telah Usai



Judul : Kisah yang Telah Usai
Penulis : Anisa Rahayu
Editor : Desfira Harmis
Cover : Desfira Harmis
Layout : Desfira Harmis
Harga : Rp. 34.000
ISBN : 978-602-3892-50-1


BLURB

Kini semua telah usai
Kehadiranmu tak lagi menemani
Kini hanya berteman sepi
Tinggalkan kekosongan dihati
Tangisan ini kucoba pendam
Hingga suatu saat padam
Luka dan pilu ditengah malam
Tak jua termakan paham
(Kisah yang Telah Usai)

Sebuah kisah memang akan menemui akhir, namun kita harus siap untuk menjalani kisah baru yang lebih indah atau mungkin lebih tragis. Sebab, manusia lahir dengan sebuah kisah yang senantiasa ada dan hadir. Kisah-kisah itulah yang memberikan warna dan membentuk diri kita, tentang kita, tentang siapa kita.

Puisi-puisi dalam kumpulan puisi Kisah yang Telah Usai merupakan sebuah ungkapan hati. Bagi Nisa (panggilan penyair), puisi merupakan tempat curhat yang paling jujur. Tidak heran jika beberapa puisi terkesan liris atau bahkan mengangkat persoalan yang klise. Akan tetapi, apapun yang diungkapkan tentu akan memberi makna dan warna bahwa jalan hidup ini tidak selamanya lurus.

Untuk pemesanan, silahkan sms ke no. 082268068071 dengan format :
USAI_NAMA_ALAMAT_NO HP_JUMLAH BUKU

Rindu Hujan




Judul : Rindu Hujan
Penulis : Ayu Fauziah Lestari
Editor : Desfira Harmis
Cover : Desfira Harmis
Layout : Desfira Harmis
Harga : Rp.36.000
ISBN : 978-602-3892-49-5

Sinopsis :
Bencana kekeringan telah memorak-porandakan Desa Halimun.
Musim kemarau yang sangat panjang menyebab padi  sulit
ditanam, hewan ternak mati, dan banyak warganya, yang sakit.

Namun, itu bukanlah satu-satunya masalah berat yang
menimpa Husni, gadis remaja yang tinggal di Desa Halimun.
Ia dan keluarganya berada dalam dilema antara hidup dan mati.
Orang tua Husni harus berhadapan dengan Aki Dartam
dan para pengikutnya. Hampir saja keluarga Husni terusir
 dari Desa Halimun gara-gara berselisih paham
dengan Aki Dartam dan sesepuh desa.

Apakah Husni mampu untuk melalui segala masalah
keluarga dan bencana kekeringan yang melanda desanya itu?
Akankah mereka menemukan bahagia?

Untuk pemesanan, silahkan sms ke no. 082268068071 dengan format :
RINDU_NAMA_ALAMAT_NO HP_JUMLAH BUKU

Minggu, 17 April 2016

Dumai, Kami Datang! (Terbit di Story Edisi 44 Mei 2013)

 

“Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui”. Mungkin peribahasa inilah yang diterapkan Mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Unggulan Swarnadwipa (STT-US) Kuansing. Dalam kunjungan mereka  ke Kota Dumai, 4 maret 2013 lalu. Agenda Mahasiswa PWK semester lima tidak hanya mengambil data ke Bappeda untuk keperluan perkuliahan, tetapi juga mengunjungi Sekolah Tinggi Teknologi Dumai untuk bersilaturahmi.
Pukul 15.00 WIB rombongan STT Kuansing telah tiba di kampus STT Dumai, rombongan disambut dengan hangat dan langsung diajak menuju aula. Selesai beramah tamah di aula, tim futsall STT Kuansing segera mengganti pakaian dengan seragam berwarna kuning, sedangka tim tuan rumah telah menunggu di lapangan. Permainan futsall sengaja dijadikan sebagai media untuk mempererat persahabatan diantara STT Kuansing dan STT Dumai. Meski diakhir permainan STT Kuansing mengalami kekalahan.
            “Menang kalah bukan masalah, yang penting terjalinnya persahabatan antara kita,” ujar Bapak Ir. H. Firdaus Agus, MP selaku Ketua Prodi PWK.
            Diakhir pertemuan, semua mahasiswa, baik STT Dumai maupun Kuansing bernarsis ria dalam jepretan kamera. “Belum berasa, lagi dong fotonya,” teriak salah satu mahasiswa yang diikuti gelak tawa.